-->



Tega... Tak Diberi Uang, Anak Tiri Bunuh Kakek 65 Tahun, Kepala Korban Remuk Dihantam Balok!

Kamis, 10 Maret 2022 / 19:56

Pembunuhan di Asahan : Seorang kakek 65 tahun tewas dibunuh anak tirinya di Kabupaten Asahan.


e-news.id


Asahan - Memang benar, ketika emosi menguasai jiwa manusia, maka akal sehat menjadi tak berguna. Bahkan terkadang, mereka yang tak mampu menahan luapan amarahnya, bisa berbuat lebih liar dari seekor binatang buas di luar sana.

Ungkapan di atas, sepertinya dapat menganalogikan kelakuan yang telah dibuat oleh seorang pria asal Kabupaten Asahan. Diduga karena tak diberi uang, ia dengan tega membunuh ayah tirinya sendiri yang sudah berusia 65 tahun.


Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum e-news.id dari berbagai sumber termasuk pihak kepolisian. Tersangka diketahui berinisial BMS (32) warga Desa Air Teluk Kiri, Kecamatan Teluk Dalam, Asahan.

Tersangka BMS, diduga kuat telah membunuh Suparman (65) warga Desa Air Teluk Kiri Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan, dengan cara menghantamkan balok kayu, hingga kepala korban remuk parah, pada Rabu
10 Maret 2022 kemarin malam.


Peristiwa pembunuhan itu, disaksikan langsung istri dan anak kandung korban. Mereka tak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa meratapi kematian korban di tangan BMS yang seperti sedang haus darah.
Bersambung>>
[cut]
Dibunuh anak tirinya : Diduga karena tak memberi uang yang diminta, kakek 65 tahun dibunuh anak tirinya.

 

Setelah puas dengan aksi brutalnya, tersangka kabur dari lokasi kejadian dan meninggalkan korban yang sudah tak bernyawa. Warga yang mengetahui kejadian itu, lantas melapor kepada pihak kepolisian setempat.

Kapolsek Simpang Empat AKP Cahyandi SH, yang mendapat laporan dari Kepala Desa Air Teluk Kiri Miswanto, tentang terjadinya peristiwa pembunuhan tersebut, kemudian berkoordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Rahmadani SH,MH, untuk melakukan cek TKP dan melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku.


Sementara itu, tubuh korban yang sudah terbujur kaku, selanjutnya di bawa pihak kepolisian dibantu warga sekitar, ke rumah sakit guna keperluan otopsi jenazah.

Peristiwa pembunuhan itu, dibenarkan oleh Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira SIK,MH. Dia menjelaskan, bagaimana cara terduga pelaku menghabisi nyawa korban hingga tewas bersimbah darah.


"Peristiwa itu terjadi pada hari Rabu tanggal 09 Maret 2022 sekira pukul 19.30 Wib, di Dusun II Desa Air Teluk Kiri Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan, dimana pelaku Bukhori melakukan pembunuhan dengan cara memukul bagian kepala korban berulang kali dengan menggunakan 1 bilah potongan kayu broti, yang mengakibatkan korban Suparman meninggal dunia," kata Kapolres Asahan kepada wartawan siang tadi.
Bersambung>>
[cut]
Tega membunuh ayah tiri : Hanya karena tak diberi uang, pria ini tega membunuh ayah tirinya di Asahan.


Bergegas mencari pelaku, lanjut Kapolres Asahan, petugas kemudian melakukan pencarian BMS yang saat itu tengah bersembunyi tak jauh dari lokasi kejadian.

"Setelah dilakukan pencarian sekira 1 jam lebih, tim gabungan dari Polres Asahan dan Polsek Simpang Empat di bawah pimpinan Kasat Reskrim Polres Asahan dan Kapolsek Simpang Empat, berhasil menangkap terduga pelaku Bukhori Muslim Siagian yang bersembunyi di kebun ubi milik warga," ujarnya.


Petugas pun kemudian melakukan pencarian terhadap alat yang digunakan oleh terduga pelaku untuk melakukan pembunuhan terhadap korban berupa potongan kayu broti dan ditemukan sekira pukul 22.00 wib.

"Untuk barang bukti kayu broti  diamankan petugas dari dalam semak-semak, setelah sebelumnya dibuang oleh terduga pelaku," ungkap orang nomor satu di jajaran Polres Asahan. (AZR/RFS).
Komentar Anda

Terkini