 |
| Jalanan berlubang : Kondisi jalanan yang berlubang di Kota Binjai, akhirnya memakan satu korban jiwa. |
e-news.id
Binjai - Sudah berulang kali didemo oleh masyarakat, jalanan berlubang di Kota Binjai, akhirnya memakan 1 korban jiwa. Seorang bocah yang masih duduk di banku sekolah dasar (SD) meregang nyawa karena kendaraan yang ditumpanginya menabrak lubang, Jumat (4/3/2022).
Bocah perempuan yang menjadi korban kecelakaan lalulintas itu, diketahui bernama Faiza Nediva (12) warga Komplek Perumahan Kaktus Raya B Nomor 7, Kelurahan Jati Makmur, Kecamatan Binjai Utara, Binjai.
Baca juga : Tabrakan Maut Saat Bangunkan Warga Sahur, Ortu Korban : Sempat Bilang Gak akan Pakai Baju Lebaran Tahun ini
Berdasarkan informasi yang diperoleh e-news.id dari pihak kepolisian Polres Binjai, kejadian bermula ketika Korban Faiza Nediva, tengah menumpang di atas sepeda motor matic yang dikendarai saudarinya bernama Marsha Vadela, dan melintas di Jalan Letnan Umar Baki Kelurahan Payaroba, Kecamatan Binjai Barat, Binjai.
Saat itu, korban tengah berbonceng tiga dengan salah satu saudara lainnya dan menuju ke suatu tempat. Sepeda motor bernomor polisi BK 5663 RBE tersebut, melaju dari arah Simpang Payaroba menuju Simpang Pertanian, Binjai Barat.
Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai oleh Marsha Vadela, mencoba mendahului satu unit truk Mitsubishi Colt Diesel BK 8021 PA dengan pengemudi Sugiarto (49) warga Jalan Tempel Dusun VII, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Langkat.
Naas, ketika hendak mendahului truk tersebut, sepeda motor yang ditumpangi korban menabrak lubang yang menganga tepat di tengah jalan. Mereka pun terpental jatuh dari kendaraan ke badan jalan dengan tekstur berpasir serta berbatu kerikil kecil-kecil.
Bersambung>>
[cut]
 |
| Lokasi kecelakaan : Satu bocah berusia 12 tahun tewas di lokasi kejadian setelah menabrak lubang di jalanan Kota Binjai. |
Malang, Faiza Nediva yang terjatuh ke sisi kiri badan jalan, langsung terlindas ban belakang sebelah kanan dari truk yang melintas di belakang mereka. Korban tewas di tempat dengan luka di beberapa bagian tubuhnya.
Luka yang dialami Faiza Nediva diantaranya, memar di bagian pinggang, dada, mulut mengeluarkan darah dan rahang mulut bawah di duga faktur. Sementara itu, dua korban lain juga turut mengalami luka ringan akibat terjatuh setelah menabrak lubang tersebut.
Peristiwa kecelakaan ini dibenarkan oleh pihak kepolisian, Kapolres Binjai AKBP Ferio Sano Ginting SIK, melalui Kasat Lantas Polres Binjai AKP Joko Lelono, ketika dikonfirmasi melalui sambungan seluler, mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), guna mengetahui penyebab serta kronologi pasti kejadian.
"Benar, korban tewas setelah terlindas truk Colt Diesel, untuk keterangan saksi yang kita kumpulkan, kendaraan korban mencoba mendahului truk di depannya, lalu menabrak lubang dan salah satu penumpang terjatuh ke sisi kiri," kata Kasat Lantas Polres Binjai.
Sebelumnya, beberapa bulan lalu, ratusan warga dari Kelurahan Payaroba, Binjai Barat, berbondong-bondong melakukan aksi demo meminta kepada Walikota Binjai, agar segera memperbaiki jalanan di wilayah mereka yang penuh dengan lubang dan berpotensi menimbulkan korban jiwa.
Dan akhirnya, kekhawatiran warga pun menjadi kenyataan, jalanan di Kota Binjai yang penuh dengan lubang tersebut, telah memakan korban jiwa yaitu bocah SD berusia 12 tahun. (RFS).
