e-newsbinjai.com
Binjai - Seorang pria misterius, menitipkan seorang balita berjenis kelamin perempuan berinisial NAN, kepada mantan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Binjai Nani Sundari, di Mesjid Agung Kota Binjai Jalan olahraga, Kelurahan Timbang Langkat, Kecamatan Binjai Timur Binjai, Selasa (16/5).
Saat itu hari Senin tanggal 15 Mei sekitar pukul 10:00 WIB, Nani yang hendak melaksanakan Sholat Dhuha di mesjid tersebut, didatangi seorang pria yang saat ini masih belum diketahui indentitas nya, dan menitipkan seorang balita perempuan dengan alasan ingin ke kamar mandi.
Pria itu, menitipkan bocah perempuan berambut sebahu ini kepada Nani, beserta sebuah tas yang berisi, sejumlah pakaian anak, 1 buah botol dot, dan selembar Surat Keterangan Kelahiran yang diduga milik bocah yang yang dititipkan tersebut.
Dalam surat keterangan kelahiran tersebut, tertera nama Nursifa Aqilla Nasution, berumur 2 (dua) tahun, lahir di Bengkulu, nama ayah Sulaiman Nasution, nama Ibu Noviyanti, dan lahir di Bengkulu.
Dan setelah menunggu beberapa saat, pria tersebut tak kunjung kembali, hingga Nani pun mengambil inisiatif untuk menghubungi Pekerja Sosial (Peksos) Dinas Sosial Kota Binjai, untuk mencari solusi tentang anak yang dititipkan kepadanya.
Setelah mendapat laporan dari Nani, salah satu petugas Peksos Dinas Sosial Kota binjai pun berkoordinasi untuk menjemput dan melakukan pendampingan terhadap anak tersebut dan juga akan melaporkan penemuan ini ke pihak Polres Binjai.
Saat ini bocah perempuan tersebut tengah dalam pengawasan Nani Sundari yang tidak lain adalah mantan Kadis Dinas Sosial Kota Binjai, dan selanjutnya akan diserahkan kepada pihak Dinas Sosial.
Kabid Rehabilitasi Dinas Sosial Kota Binjai Bambang Lestrika B, ketika dikonfirmasi mengatakan.
"Benar tadi kita menerima laporan bahwa telah ditemukan seorang anak perempuan yang dititpkan seorang pria kepada saudari Nani Sundari, dan saat ini dalam dampingan kita", ujar Bambang.
Ketika ditanya langkah selanjutnya yang akan diambil pihak Dinas Sosial Kota Binjai, Bambang kembali menambahkan.
"Saat ini kita akan cari dahulu, indentitas asli anak tersebut, dan juga indetitas keluarganya, namun selama menunggu pencarian itu, rencananya kita akan metitipkan nya ke Panti Asuhan Ade Irma Suryani, yang berada di Kota Medan", tambahnya. (RFS).
