-->


Sungguh Mencengangkan! Kajari Ungkap Kota Binjai Peringkat 1 Penyalahgunaan Narkoba

Rabu, 16 Maret 2022 / 23:12
Penyalahgunaan narkoba di Binjai : Kajari Binjai M. Husein Admaja SH,MH, mengatakan, Kota Binjai peringkat pertama penyalahgunaan narkoba di Provinsi Sumatera Utara.


e-news.id


Binjai - Bukan hanya dari sisi materi dan kesehatan, saat ini, narkoba benar-benar telah menghancurkan kehidupan manusia. Bahkan, penyalahgunaan benda haram tersebut, juga menjadi salah satu penyebab meningkatnya angka kriminalitas.

Peredarannya serta jumlahnya juga begitu masif dan tak terkendali. Mulai dari hitungan mili, hingga ton atau ribuan kilogram, menjadi tontonan hari-hari masyarakat ketika para penegak hukum berusaha memberantasnya.


Namun tetap saja, ratusan bahkan mungkin ribuan orang setiap tahunnya, terpaksa berurusan dengan pihak berwajib karena penyalahgunaan narkoba. Selain berakhir di penjara, tidak sedikit pula yang harus meregang nyawa dikarenakan bersinggungan dengan narkoba.

Di Indonesia, Provinsi Sumatera Utara, didapuk menjadi peringkat pertama dalam penyalahgunaan narkoba sepanjang tahun ini. Menurut Badan Narkotika Nasional (BNN), selain dikarenakan banyaknya jalur tikus yang dapat dilalui, tingkat peredaran serta pengguna narkoba juga begitu tinggi, hingga membuat aparat hukum pun kewalahan dalam memberantasnya.


Sementara itu, Kota Binjai, yang dahulu dikenal dengan image religiusnya, kini berubah menjadi daerah penyalahgunaan narkoba nomor satu, dari 33 kabupaten dan kota di Provinsi Sumatera Utara.

Hal ini terungkap, ketika Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Binjai M. Husein Admaja SH,MH, memberikan sambutan dalam kegiatan pemusnahan barang bukti, di hadapan para aparat penegak hukum termasuk Pemerintah Kota (Pemko) Binjai.
Bersambung>>
[cut]
Pemusnahan barang bukti narkoba : Kajari Binjai M. Husein Admaja SH,MH, memimpin langsung pemusnahan barang bukti narkoba di Kejari Binjai.


Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Halaman Parkir Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai, M. Husein Admaja SH,MH, mengatakan, kota yang sempat viral dengan slogan "salam dari binjai" tersebut, telah menempati peringkat nomor wahid di Sumut, soal penyalahgunaan narkoba.

"Seperti yang kita ketahui, Sumatera Utara menempati urutan pertama tertinggi di Indonesia dalam penyalahgunaan narkoba. Dan Kota Binjai, menjadi nomor 1 di provinsi ini," kata Kajari Binjai.


Masih dalam sambutan Kajari Binjai, ia menuturkan, keseriusan pihaknya dalam memberantas peredaran narkoba dengan tetap berkomitmen penuh atas penegakan hukum, terhadap para pelaku, mulai dari pengguna hingga ke bandarnya.

"Tidak ada celah sama kita, terkait penyalahgunaan narkoba, kita tetap komitmen dalam menegakkan hukum serta tidak pandang bulu terkait persoalan narkoba. Karena memang, kondisi saat ini telah sangat memperihatinkan dan kita tidak mau masalah narkoba ini terus berlarut seperti ini," tuturnya.


Sebagai bentuk komitmen nyata yang diucapkan oleh M. Husein Admaja SH,MH, pihak Kejari Binjai, menyelenggarakan pemusnahan barang bukti berupa ratusan gram narkoba yang terdiri dari 34,68 gram sabu, 70 butir pil ekstasi dan 706,65 gram ganja kering siap pakai.

Selain narkoba, barang bukti lain yang berkaitan dengan perkara narkotika seperti handphone, pisau atau parang, juga ikut dimusnahkan. Pemusnahan dilakukan dengan cara diblender dan dibakar.


Turut dalam kegiatan pemusnahan barang bukti yang telah berkekuatan hukum tetap, Wakil Walikota Binjai, Kasat Narkoba Polres Binjai, perwakilan BNN Kota Binjai, perwakilan PN Kelas 1B Binjai, Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai dan para Kepala Seksi jajaran Kajari Binjai. (RFS).
Komentar Anda

Terkini