-->



Jalan Provinsi Rusak Parah, Warga: Pak Gubernur Kami Kenyang Makan debu

Selasa, 23 Januari 2018 / 12:08
Tokoh masyarakat Limcun/Brahrang Ryan Wijaya bersama warga, di lokasi badan jalan yang rusak 


e-news.id

Binjai - Meski sudah mengalami kerusakan yang begitu parah, jalan yang seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah Sumatera Utara, dalam segi perawatan ataupun perbaikan tidak kunjung diperhatikan dan hal itu terlihat jelas di sepanjang Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Suka Maju (Limcun/Brahrang), Kecamatan Binjai Barat, Binjai, Selasa (23/1).

Hal ini, seperti yang diungkapkan oleh Ng Pau Yen (36) salah satu warga sekitar menerangkan, bahwa masyarakat yang tinggal di sepanjang jalan penghubung antara Kota Binjai dengan Kabupaten Langkat itu, merasa sangat kecewa serta kesal akan kerusakan badan jalan yang tentu saja akan mengganggu kesehatan warga sekitar.

"Karena kerusakan badan jalan ini, setiap hari kami kenyang makan debu bang dan tidak sedikit juga warga yang terkena penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) terkena dampak dari debu yang beterbangan," terang NG Pau Yen.

Selain itu, Ryan Wijaya (48) seorang tokoh masyarakat Tionghoa yang bermukim disekitar badan jalan yang rusak, juga meminta kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sumatera Utara, untuk secepatnya memperbaiki akses jalan tersebut.

"Kami sudah sangat kecewa dengan kondisi jalan ini, kepada bapak Gubernur Sumatera Utara, tolong perbaiki jalan di daerah kami pak, kami sudah kenyang makan debu dan juga harus berapa banyak lagi korban kecelakaan yang diakibatkan dari kerusakan jalan ini," ujar Ryan Wijaya.

Satu unit Mesin Motor Greder milik Dinas PU Kota Binjai, memenuhi permintaan warga untuk memperbaiki jalan yang rusak


Kerusakan badan jalan yang berstatus sebagai Jalan Provinsi itu, juga akan menghambat roda perekonomian masyarakat, berhubung di daerah tersebut terdapat sebuah pasar tradisional yang kian hari semakin sepi dari pengunjung dikarenakan akses jalan yang sangat buruk, terlebih akses jalan tersebut juga menuju ke beberapa lokasi wisata ternama, seperti Taman Konservasi Orang Utan Bukit Lawang dan Taman Nasional Gunung Lauser.

Hasil pantauan awak media ini, terlihat satu unit Motor Gerder atau Mobil pengrata jalan milik Dinas Pengerjaan Umum (PU) Kota Binjai, tengah berusaha memperbaiki badan jalan yang tidak hanya berlubang namun juga bergelombang tersebut dan dari hasil konfirmasi via telepon seluler, salah satu pegawai PU membenarkan prihal tersebut.

"Benar, kami menerjunnkan satu unit mesin Motor Greder, untuk melakukan pengrataan pada badan jalan yang rusak tersebut dan hal itu kami lakukan karena mendapat laporan dari masyarakat," ujarnya. (RFS).
Komentar Anda

Terkini